Recent Posts

Donor darah AKBID Sari Mulia Banjarmasin

wiiiwwwhhh.

mantebb !
akhirnya aku memberanikan diri mendonorkan darah ku ke PMI. hhuw
sbenernya sempet gag berani gt n sempet mau meloloskan diri dari tawaran donor darah yang berulang-ulang kali ditanyakan dosen2ku pada ku. tapi ap mau dikata, akhirnya aku terbujuk oleh rayuan bu iren yang mengatakan kalau donor darah gak bikin gemuk kok!
yaahh, inilah ketakutan terbesarku kalau mau donorkan darah. takut makin gemuk! hha. bukan hal yang aneh buatku untuk menakuti hal semacam ini, karena aku berpendapat kalau aq terlalu cepat menggemukkan diri daripada menurunkan bb q. hha.

finally, td aq ma temen2 kelas B q yang bersedia menyumbangkan darahnya hanya 6 orang! SH*T! dari total 53 orang hanya 6 orang yang dengan senang hati [atau malah berat hati?] mendonorkan darahnya. bukan karena banyak yang bersedia, tapi karena banyak yang tidak memenuhi kriteria katanya.
awalnya aku berfikiran macam2 tentang donor darah ini. cz jujur aja, ini kali pertama buatku mendonorkan darah. n negatif thinking ku mulai beraksi tentang sebesar apakah jarumnya? seberapa banyakkah darah ku yang diambil? dan hal hal yang aneh lainnya yang seharusnya tidak ada dalam pikiranku.
ternyata sesampainya di TKP [tempat kejadian pendonoran *halah apa sih?]. disana sudah ada beberapa kaka kaka tingkat yang berniat sama dengan ku untuk mendonorkan darahnya. bla bla bla, akhirnya sampailah giliranku. awalnya dengan penuh rasa cemas aq memberanikan diri memasrahkan tubuhku di atas ranjang pasien. begitu terasa debaran jantungku saat itu. saat mbak dari PMI mulai turut serta menyingsingkan lengan baju ku, n mulai memakaikan ku bag sperti yang sering kutemui dalam tensi tensi pada umumnya. satuu dua tiga,, akhirnya mbak itu mulai menusukkan jarum ke vena q. ternyata pikiran pikiran negatifku perlahan-lahan meninggalkan batang otakku. ternyata donor darah tidak sesakit yang kubayangkan.
malahan antara donor darah dengan pasa infus lebih sakit pasang infus [menurutku]

yahh,, pelajaran yg bs kita ambil iaalaaahh.. dengg ttrreenngg dumm dumm takkk..

jangan pernah menilai segala sesuatu dari orang yang katakan, kita coba dulu baru bisa berpendapat apa kita mampu atau tidak.

0 komentar:

Posting Komentar

duh, makasih yah udah berkunjung di blog eka :D jangan lupa tinggalkan jejak kalian disini..